“Masa depan bukannya di depan kita, melainkan sudah terjadi” – Philip Kotler, 2000

 

Pemasaran di abad 21

Definisi pemasaran sebagaimana diungkapkan oleh Kotler (2000) adalah proses sosial yang di dalamnya individu / kelompok mendapatkan apa yang dibutuhkan/ diinginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. Sementara Kotler & Armstrong (2008) dalam bukunya mengartikan pemasaran sebagai proses di mana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan pelanggan yang kuat untuk menangkap kembali nilai dari pelanggan. Dengan demikian, manajemen pemasaran merupakan seni dan ilmu memilih target pasar dan membangun hubungan yang menguntungkan dengan target pasar tersebut (Kotler & Armstrong, 2008).

Lingkup pemasaran tak hanya barang fisik dan jasa, namun meliputi juga organisasi, perorangan, properti, pengalaman, peristiwa bahkan ide atau gagasan. Lalu, apakah pemasaran sama dengan penjualan? Kita bisa mengutip teori yang dikemukakan Kotler & Armstrong (2008).

• Konsep penjualan menyatakan bahwa konsumen tidak akan membeli produk organisasi kecuali organisasi mengadakan penjualan dalam skala besar dan usaha promosi
• Konsep pemasaran menyatakan bahwa pencapaian tujuan organisasi tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan target pasar dan menghantarkan kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien daripada pesaing

Dari bagan di atas terlihat perbedaan konsep dilihat dari titik awal, fokus dan hasil. Pada intinya, penjual lebih menitikberatkan pada laba yang didapat dari besarnya volume penjualan. Sedangkan pemasar  lebih mengharapkan kepuasan pelanggan. Hal tersebut dilakukan dengan fokus pada apa yang dibutuhkan pelanggan, melakukan kegiatan membangun merek serta mengembangkan strategi pemasaran dengan memperhatikan nilai pelanggan.

 

Referensi:

Kotler, P. 2000. Marketing Management Millenium edition. New Jersey: Prentice Hall.

Kotler, P. & Armstrong, G. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran jilid 1 – Edisi 12. Jakarta: Penerbit Erlangga